Senin, 03 Agustus 2009

Bakti Sosial Bersama PPM

Hari Minggu, 2 Agustus 2009 merupakan hari Ulang Tahun PPM yang ketiga, Selain diisi dengan syukuran kecil-kecilan, PPM juga melakukan Bakti Sosial ke tiga tempat (mengunjungi orang sakit dan manula).
Tempat-tempat yang dikunjungi antara lain :
1. Ibu Surono; Mekarsari, Kaligentong
2. Bapak PC. Rahardjo; Sampetan, Ampel
3. Bapak Filipus Sastro Miin; Dungus, Seboto, Ampel

Doa Syukur oleh Romo Sunyoto


Tumpeng sebagai ucapan syukur Kepada Tuhan


Para anggota PPM


Bapak PC Rahardjo, salah satu warga Gereja yang sakit "Stroke".

Demikian sekilas kegiatan PPM, semoga keihklasan kami dalam memberikan pelayanan, memberi semangat kepada para anggota Gereja yang saat ini sedang merasa mendapatkan cobaan. Semoga kedatangan kami menguatkan iman dan pengharapan Mereka akan Yesus sang Penolong Sejati.

Dari Kesejukan Kota Ampel, terucap salam dan doa.

Sabtu, 23 Mei 2009

Bunda Maria Teladan Kita




BUNDA MARIA TELADAN KITA

Maria tidak lepas dari Yesus, bila kita mencintai Maria, kita harus mencintai Yesus. Bunda Maria selalu bersama Yesus, baik didalam Suka maupun di dalam Duka.
Teladan Bunda Maria yang seharusnya menjadi pegangan bagi kita adalah Iman dimana kita harus berserah diri secara total kepada Allah. Seperti saat Maria diberi kabar oleh Malaikat Gabriel, saat itu pula Maria sangat kaget (bagaimana mungkin seorang yang masih gadis dapat hamil? Apalagi hamilnya diluar nikah), tetapi Malaikat Gabriel berkata : “Jangan Takut”, Roh Allah akan menaungi Engkau, dan tidak ada sesuatu yang mustahil bagi Allah. Akhirnya Maria berkata : “Aku ini hamba Tuhan, terjadilah padaku menurut perkataan-Mu”. Itulah bentuk keimanan Maria

Adanya Bunda Maria, dapat diartikan merupakan Perbaikan Derajat bagi kaum wanita karena melalui Hawa, datanglah dosa, tetapi melalui Maria datanglah penebusan (perbaikan derajat wanita, yang semula pembawa dosa, menjadi pembawa penebusan).

Selama Bulan Maria,
doakan 1 x salam Maria untuk suster, Romo, Bruder agar setia dalam panggilan.
doakan 1 x salam Maria untuk cucu, anak, agar ada yang jadi biarawan.

Di dalam Doa Salam Maria, bagian pertama merupakan doa yang sumbernya diambilkan dari injil, sedang bagian kedua merupakan doa Gereja.
Didalam setiap doa, janganlah kita mengandalkan kekuatan kita, pakailah hati untuk berdoa. Biasakanlah menyediakan waktu setidaknya satu menit saja disetiap hari untuk Tuhan. Barangkali diri kita mengatakan ; “Ah… jangankan satu menit! 1 jam saya juga sanggup.”, tetapi apakah kita sanggup selama seumur hidup kita, kita menyediakan waktu 1 jam setiap hari dengan kepasrahan “BERSABDALAH YA TUHAN, HAMBAMU MENDENGARKAN”, dimana kita berdiam diri, sambil mendengarkan apa sabda Tuhan. Didalam doa, apapun bentuknya, jangan sampai kita memaksa Tuhan.
Yesus pernah berkata, “Bila kamu mempunyai Iman, maka segala sesuatu bisa terjadi”.

Didalam kehidupan kita didunia, Kita juga dipersenjati Allah secara lengkap. Dengan Santo Santa Pelindung dan Malaikat Agung (Malaikat Gabriel sebagai pembawa kabar gembira, Malaikat Rafael sebagai pelindung, dan Malaikat Mikael sebagai malaikat perang).

Seperti disampaikan Romo Nika, dalam Pertemuan Rutin PPM (5 Oktober 2008)

Rabu, 29 April 2009

Paskah di Gereja Katolik St. Andreas Ampel


Puji Tuhan, saya bisa kembali memposting Tulisan ini. Terima Kasih atas segala masukan dan saran maupun kritiknya, semoga menjadi kan posting selanjutnya lebih baik.
Puji Tuhan pula kami panjatkan kepada Tuhan yang Maha Agung, karena berkat dan rahmat-Nya, PPM dapat bertugas dengan sangat baik.
Bagi seluruh anggota PPM-Ampel, terima kasih atas partisipasi dan kerjasamanya, sehingga regu Koor PPM-Ampel memecahkan rekor koor terbanyak selama keberadaan Gereja Katolik Santo Andreas Stasi Ampel Paroki Boyolali.
Harapan kami selanjutnya, bagi seluruh anggota PPM-Ampel, semoga moment tersebut menambah semangat kebersamaan dan kepedulian kepada sesama.


Akhirnya, kami : anggota PPM Santa Maria sang Bintang Timur mengucapkan :
















SELAMAT PASKAH 2009
Semoga dengan Kebangkitan Kristus, membawa kekuatan baru bagi kita untuk menjadi lebih berarti bagi Tuhan dan bagi sesama.

Salam damai dan Tuhan memberkati.

Selasa, 03 Maret 2009

Paguyuban Pecinta Maria "Santa Perawan Maria Bintang Timur"




Paguyuban Pecinta Maria (PPM) Santa Maria Bintang Timur terbentuk di Gereja Katholik Santo Andreas Ampel pada tanggal 15 Agustus 2006 bertepatan dengan Perayaan Maria diangkat ke Surga, yang beranggotakan Bapak, Ibu umat dari Wilayah Ampel Paroki Boyolali. Jadi PPM sudah terbentuk hampir 3 tahun.
Saat itu, terpilih pengurus PPM sebagai berikut :
a. Ketua I : Ibu Indriastuti Sutomo
b. Ketua II : Ibu Etie Dyah Sulistyaningsih (Ibu Etie Eko Mintarso)
c. Sekretaris : Bp. Antonius Eko Mintarso
d. Bendahara I : Ibu Lidya Untung Supriyanto
e. Bendahara II : Ibu Umboro Andreas Andrianto
f. Moderator : Ibu V. Sri Hartanti Harsono
sedangkan sebagai Penasihat PPM : Romo Sebastianus Ismu Haryanto, Pr

Visi dan Misi Paguyuban Pecinta Maria "Santa Perawan Maria Bintang Timur" adalah :
Visi : Per Maria Et Jesum (Melalui Maria menuju Yesus)
Misi : Mengambil bagian dari tugas Maria yaitu mengunjungi orang-orang yang mbobot dan abot dalam rangka meringankan beban mereka.

Sejak terbentuknya PPM "Santa Perawan Maria Bintang Timur" sudah banyak kegiatan yang dilakukan antara lain kunjungan kepada umat yang kesusahan, sebagai petugas liturgi setiap Minggu pertama dalam setiap bulan dan kunjungan-kunjungan yang lain.
Pada Minggu pertama selalu diadakan pertemuan rutin yang diisi dengan doa, pembinaan rohani, laporan keuangan dan laporan kegiatan PPM selama sebulan. Disamping itu ada pundi-pundi rohani, dimana masing-masing anggota mendoakan anggota yang lain (tidak perlu disebutkan, cukup diucapkan dalam hati).

Dalam PPM juga terbentuk seksi-seksi yang mempunyai tugas masing-masing. Seksi-seksi tersebut antara lain : Pangrukti Loyo, Liturgi, transportasi, perlengkapan dan Seksi Sosial.

Demikian sekilas mengenai PPM. Semoga teladan Bunda Maria selalu menjadi teladan para anggota PPM, sehingga dalam kehidupan sehari-hari kepedulian terhadap sesama terutama
mereka yang sedang dirundung duka semakin bertambah. PPM selalu mengundang umat yang lain untuk bergabung menjadi anggota PPM.

Untuk ibu Indriastuti Sutomo yang saat ini masih sakit, semoga segera mendapat kesembuhan. Teriring salam dan doa. Sekretaris PPM